Energi dan pangan, bisa dikatakan sebagai salah satu permasalahan dunia dewasa ini. Menipisnya bahan pangan dunia mendorong ummat manusia untuk berhemat dalam penggunaan bahan pangan. Selain upaya penghematan, proses intensifikasi bahan pangan perlu diperhatikan sehingga tidak menimbulkan berbagai kerusakan bahan pangan atau hasil produksi pertanian.
Berikut merupakan beberapa kerusakan bahan pangan, diantaranya:
- Kerusakan mikrobiologis merupakan kerusakan yang disebabkan oleh mikroorganisme seperti jamur, yeast, bakteri.
- Kerusakan mekanis adalah kerusakan yang diakibatkan oleh adanya gesekan atau tekanan saat panen, penyimpanan atau distribusi, seperti memar, sobek, terpotong, pecah, hancur.
- Kerusakan fisik yaitu kerusakan yang diakibatkan oleh insekta atau rodentia, kondisi lingkungan yang meliputi suhu, sinar matahari.
- Kerusakan biologis adalah kerusakan yang diakibatkan oleh respirasi bahan pangan.
- Kerusakan kimia ialah kerusakan yang diakibatkan oleh reaksi kimia seperti reaksi oksidasi, hidrolisis, reaksi enzimatis.
Demikianlah beberapa jenis kerusakan-kerusakan bahan pangan, semoga bermanfaat.